Rabu, 12 September 2012

PETUNJUK PERTOLONGAN PERTAMA

MENYADARKAN MELALUI PERNAFASAN MULUT KE MULUT

Jika pernafasan korban telah terhenti, keluarkan semua benda asing yang mungkin tersangkut di mulut ataupun kerongkongan (pastikan lidah tidak menghalangi/menutupi kerongkongan) dan mulailah memberi pernafasan mulut ke mulut dengan segera. Ambulan juga harus di panggil saat itu.

  1. Angkat leher korban dan regangkan kepalanya dengan tangan Anda yang lain untuk membuka saluran udara. Tarik dagu korban ke atas. Jepit lubang hidungnya supaya menutup dan mencegah kebocoran udara ketika memompa paru-paru.
  2. Tempatkan mulut Anda secara tepat di atas mulut korban (untuk korban anak kecil, tempatkan mulut di atas hidung dan mulut) kemudian tiup keras-keras hingga dada korban mengembang (bayi dan anak kecil hanya memerlukan sedikit tiupan kecil udara).
  3. Lepaskan dan biarkan korban menghembuskan udara melalui mulut atau hidung. aLnjutkan meniup selama 5 detik sekali ( untuk anak kecil, setiap kali 3 detik) sampai koban mulai dapat bernafas sendiri atau samabi ambulan tiba.


SERANGAN JANTUNG

Rasa sakit di dada yang terus menerus seringkali menyebar ke bahu dan tangan. Kesulitan bernafas. Bibir, kulit dan kuku jari menjadi biru.

Segera panggil ambulan atau pertolongan darurat. Tempatkan korban pada posisi yang nyaman dan dudukan. Gunakan bantal untuk mengganjal. Jaga agar korban tetap hangat dan longgarkan kerah bajunya. Berikan pernafasan dari mulut ke mulut jika nafas korban telah terhenti. Jangan memasukkan apapun ke dalam mulut korban.


SESAK NAFAS / TERHALANGNYA SALURAN UDARA

Tanyakan korban apakah dapat bernafas atau tidak. Jika tidak, berikan empat pukulan tepat pada antara bilah-bilah bahunya dengan menggunakan tumit tangan Anda. Berdiri di belakang korban dan lingkarkan tangan Anda mengelilingi  pinggan korban. Genggam tangan Anda dengan tangan lain dan tempatkan sisi jempol Anda yang sebelah ke perut korban. Berikan empat dorongan / gerakan cepat untuk mengeluarkan benda asing apa saja yang mungkin tersangkut di saluran pernafasan korban.